suatu hari udin sedang menonton film tentang sejarah jepang khususnya tentang samurai. ia sangat kagum dengan kemampuan sang samurai yang sedang ia tonton, ia melihat gerakan sang samurai begitu cepat dalam mengayunkan pedangnya. karena saking kagumnya ia berniat membuat sebuah pedang samurai, namun ia menggunakan logam seadanya, ia menggunakan baja karena ia beranggapan bahwa baja adalah logam ayng kuat sehingga cocok untuk dibuat pedang
tiga bulan berlalu, akhirnya pedang yang ia buat telah jadi. karena awalnya udin adalah seorang ahli tembaga jadi ia membutuhkan waktu yang cukup lama dalam mengolah baja.
dengan hati yang senang dan bahagia dia pergi ke kebunnya untuk menggukan pedang yang baru saja selesai ia buat. dengan gagahnya ia berlagak sepertis seorang samurai hebat dari jepang. tapi apa yang terjadi ketika dia melakukan ayunan pedang pertamanya. targetnya adalah sebuah pohon kecil, ia berharap bisa menebangnya.
jreeengggg… jreenggg (ceritanya ini backsoundnya)
udin: hiaaaatttt….
udin: aahhh…, gila ni pedang berat banget, gimana gua motong ni pohon, pedangnya nyampe aja kaga.
udin merasa frustasi dengan hasil kerjanya.
sodikin yang kebetulan sedang memanen jengkol di kebunnya yang bersebelahan dengan kebun udin datang menghampiri udin.
sodikin: weiisss. gaya banget lo din maenin pedang hari gini.
udin: awalnya sih mo gaya tapi taunya ni pedang berat banget, gajadi deh gayanya.
sodikin: haha kasian bener lo din. emang tu pedang bahannya apa?
udin: baja.
sodikin : oOo. jelas berat kalo gitu din. tunggu disini, gua ambilin pedang gua di rumah.
sodikin mengambil pedangnya di rumah dan memperlihatkannya pada udin.
sodikin: din liat pedang gua, coba lu pake.
udin mencobanya.
udin: hiiaattt..
ayunan pedangnya sampai pada pohon namun tidak membelahnya.
udin: loh ko ini lebih enteng, lo pake bahan apa kin?
sodikin: klo ini gua pake bahan titanium.
udin: loh emang apa bedanya titanium sama baja?
sodikin: kalo untuk kekuatannya sih ga beda jauh, tapi titanium tuh beratnya cuma 60% dari baja. makanya lebih enteng. terus klo ni pedang sering kebentur justru bakal makin keras, karena waktu kena benturan atau pukulan bakal muncul tegangan sisa dalam dirinya.
udin:oOo. gitu kin. kalo gitu gua bikin lagi aja deh. tapi sekarang pake titanium.
sodikin: yakin lu din?, titanium kan harganya mahal.
udin: aah biarin aja pokoknya style is number one.
akhirnya udin ga cuma jadi ahli tembaga. ia juga mempelajari logam-logam lainnya untuk dibuat barang-barang yang berguna.
~ALL-i~ >style is number one<